Mengenal Kandungan Gizi dan Efek Samping Buah Raspberry

Rasberi, frambos, atau lembutung (bahasa Inggris: raspberry) merupakan jenis buah yang bisa dimakan, yang berasal dari berbagai jenis tumbuhan dalam famili mawar bergenus Rubus, di mana sebagian besar spesies termasuk dalam subgenus Idaeobatus, nama yang juga berlaku untuk tanaman ini. Lembutung merupakan buah agregat , yang berkembang dari banyak karpel berbeda pada satu bunga. Yang membedakan lembutung dengan kerabatnya kesusur hitam (blackberry) ialah apakah torus ( wadah atau batang) "memetik" (yaitu, tetap bersama) buahnya atau tidak. 

Baca juga :

• Kakao / coklat (Theobroma cacao L.): Jenis,Sejarah dan Klasifikasi
• Mengungkap Manfaat Dan Keunikan Buah Jambu Air
• 7 Fakta Unik Tentang Kelapa Muda

Spesies

Beberapa spesies lembutung yang masuk dalam subgenus Rubus:

1. Rubus crataegifolius
2. Rubus gunnianus
3. Rubus idaeus
4. Rubus leucodermis
5. Rubus occidentalis
6. Rubus parvifolius
7. Rubus phoenicolasius
8. Rubus rosifolius - lembutung gunung
9. Rubus strigosus
10. Rubus ellipticus

Beberapa spesies Rubus, juga disebut sebagai rasberi, diklasifikasikan dalam subgenus yang lain, antara lain:

1. Rubus deliciosus (subgenus Anoplobatus)
2. Rubus odoratus (subgenus Anoplobatus)
3. Rubus nivalis (subgenus Chamaebatus)
4. Rubus arcticus (subgenus Cyclactis)
5. Rubus sieboldii (subgenus Malachobatus)

Kandungan Gizi Frambos

Unsur utama buah frambos adalah air, yakni sekitar 87%. Kandungan gulanya kurang lebih 5-6% dengan komposisi glukosa, fruktosa, serta sedikit laktosa . Sebagian besar kalori yang terkandung dalam frambos berasal dari gula.

Asam sitrat, yang terdiri atas asam malat serta 10 asam lainnya, merupakan senyawa terbesar kedua yang larut air. Frambos mengandung asam malat yang relatif sedikit sehingga rasa manisnya tidak begitu dominan.

Buah ini kaya serat serta vitamin C. Vitamin C berguna untuk menjaga kekebalan tubuh serta menyerap zat besi. Selain vitamin C, frambos juga kaya akan vitamin K, mangan, serta magnesium. Sementara itu , kandungan lemak jenuh, kolesterol, serta natriumnya sangat rendah.

Keragaman warna frambos dipengaruhi oleh antosianin. Molekul antosianin dalam frambos terdiri dari sianidin serta pelargonidin. Selain itu, frambos juga mengandung senyawa volatil yang tersusun atas alkohol, asam, ester, karbonil, keton, serta hidrokarbon yang lain.

Frambos yang telah masak mengandung senyawa fenolik yang di dalamnya terdapat polifenol (katekin serta asam klorogenat, ferulik, dan neoklorogenik). Tak kalah dengan buahnya, daun frambos yang dikeringkan ternyata juga mengandung beragam senyawa kimia yang sangat bermanfaat bagi tubuh.

Senyawa-senyawa tersebut antara lain:

• metabolit sekunder polifenol, terutama tanin,
• flavonoid seperti kaempferol, glikosida kaemferol, kuersetin, dan glikosida kuersetin,
• volatil,
• terpene,
• vitamin C dan E,
• sejumlah mineral seperti kalsium, magnesium dan seng, serta
• asam fenolik yang rendah.

Efek Samping

Meskipun frambos memberikan banyak manfaat bagi tubuh, Anda harus tetap memperhatikan efek samping yang ditimbulkan.

Beberapa efek samping yang perlu diwaspadai antara lain.

• Frambos yang masih segar kadang terkontaminasi dengan virus serta bakteri. Jika dikonsumsi, hal ini dapat mengakibatkan diare, muntah, dan mual.
• Bagi wanita hamil dan menyusui, jika ingin mengkonsumsi frambos terutama ekstrak daunnya, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter.
• Daun frambos, terutama daun frambos merah, dapat menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes. Oleh karena itu, selalu pantau gula darah kamu agar tidak terjadi hipoglikemia/gula darah rendah . Jika hal itu terjadi, segera hentikan konsumsinya.
• Frambos bisa bertindak seperti hormon estrogen. Bagi kamu yang tidak cocok dengan estrogen karena mempunyai kondisi sensitif hormon, seperti kanker payudara, kanker rahim, kanker ovarium, atau endometriosis, sebaiknya jangan mengkonsumsi buah ini.
• Raspberry ketone ialah suplemen yang mengandung ekstrak kimia dari frambos dan tanaman lain. Suplemen ini cukup terkenal dalam dunia kesehatan untuk mengurangi berat badan serta mencegah kerontokan rambut. Meski begitu, komposisinya mengandung zat stimulan yang tidak cocok pada orang tertentu. Jadi, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter sebelum mengkonsumsinya.