7 Cara Menanam Kentang Dalam Polybag, Tidak Sesulit Yang Dibayangkan!

 

Kentang adalah salah satu karbohidrat yang paling sering dimakan oleh banyak orang sebab banyak sekali masakan Indonesia yang menggunakannya menjadi bahan makanan.

Anda tidak memerlukan lahan yang luas karena polybag saja sudah cukup digunakan menjadi media menanam kentang.

Walaupun memerlukan waktu lama, dijamin kentang yang anda panen akan mempunyai rasa yang berbeda daripada kentang yang anda beli.

Baca Juga:

Cara Menanam Kentang dengan Media Tanam Polybag

1. Menyiapkan Media Tanam

Cara pertama dari menanam kentang yang baik yaitu memilih polybag yang tepat dan cocok.

Untuk tanaman kentang anda memerlukan polybag dengan ukuran 50×80 cm atau lebih supaya kentang bisa tumbuh dengan baik.

Buat lubang sebanyak 3 hingga 4 buah di bagian bawah sekeliling polybag untuk menjadi saluran drainase.

Media tanam yang becek dapat membuat umbi kentang cepat busuk.

2. Menyiapkan Bibit Kentang

Pilih bibit kentang yang telah bertunas dan bebas penyakit atau potensi hama.

Anda tinggal memilih untuk membeli langsung bibit kentang bertunas atau menunaskan sendiri kentang.

Apabila ingin menunaskan sendiri, pilih kentang yang telah tua dan berkualitas dengan ukuran yang besar dan mempunyai permukaan halus tanpa cacat.

Simpan kentang pada tempat sejuk yang sedikit lembap dan terkena sinar matahari yang cukup.

Biarkan selama 7 sampai 14 hari dan tunas kentang akan tumbuh dengan sendirinya.

Tunggu sampai tunas tumbuh hingga berukuran 5 sampai 10 cm dan akarnya telah mulai terbentuk.


3. Penanaman Kentang di Polybag

Pakailah tanah yang subur dan gembur, campur tanah dan pupuk kandang maupun kompos dengan perbandingan 2:1.

Isi polybag dengan tanah yang telah dicampur pupuk sekitar 2/3 dari volume wadah.

Sisa dari polybag dapat anda lipat dengan rapi.

Tanam bibit kentang sedalam 7 cm di tanah.

Siram dengan rutin setiap hari, namun jangan sampai membuat tanah menjadi becek guna menjaga bibit kentang tumbuh dengan baik.

4. Perawatan Kentang

Saat tanaman berumur 1 bulan, tambahkan tanah sedikit demi sedikit guna mengikuti tinggi tanaman.

Penambahan tanah juga bertujuan agar mencegah umbi kentang terkena sinar matahari langsung.

Sinar matahari langsung bisa membuat umbi kentang berubah menjadi hijau dan beracun.

Tambahkan pupuk urea dan TSP dengan perbandingan 1:1 sekitar 1 sendok makan pada area kiri dan kanan tanaman kentang.

Lakukan penyiraman setelah selesai memberikan pupuk supaya pupuk cepat larut dan diserap oleh tanaman kentang.

5. Memanen Kentang

Tips terakhir untuk menanam kentang yaitu memanen hasil jerih payah anda.

Masa panen kentang umumnya sekitar 3 hingga 4 bulan.

Pada masa tersebut, umbi kentang dapat anda ambil atau anda panen dengan serentak.

Untuk pengambilan umbi lebih baik dilakukan setelah 1 minggu sesudah tanaman kentang kering dan mati.

Apabila umbi diambil sebelum tanaman kentang kering dan mati, kentang yang dihasilkan menjadi berkualitas kurang baik.

Selain itu, mutu yang dihasilkan juga akan rendah sebab kulit kentang menjadi mudah lecet.



Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama