10 Manfaat Sayur Asparagus, Sayur Seharga Ratusan Rupiah

Sayur asparagus juga lebih banyak tersedia ditempat warung makanan. Sup asparagus yaituu menu pembuka yang disukai banyak orang di menu terebut. Meski enak, sebagian orang yang tidak begitu menyukai aroma asparagus tersebut. Aroma pesing sering muncul pada sayuran asparagus, terutama pada urine orang yang mengonsumsinya. 

Aromanya kurang sedap itu ditimbulkan oleh senyawa mercaptan, yaitu dimethyl sulfide, dimethyl disulfide, dimethyl sulfoxide, bis-(methylthio)-methane, S-methyl thioacrylate, S-methyl-3 (methylthio) thipropinate, dan juga dimethyl suphone. Senyawa-senyawa itu tidak berbahaya. Jadi, anda tidak perlu menghindari makanan asparagus. Meski aromanya sedikit mengganggu, asparagus tetap saja enak dan juga mempunyai banyak manfaat kesehatan.

manfaat kesehatan dari asparagus. Berikut beberapa di antaranya: 

1. Menjaga kadar gula darah tetap stabil 

Sayur asparagus juga mengandung kalori dan juga karbohidrat yang tergolong rendah. 1 piring kecil atau pun setara dengan 180 gram sayur asparagus yang sangat segar, hanya dapat menghasilkan kalori sebanyak 43,20 kcal. Jumlah tersebut juga tidak terlalu besar dibandingkan dengan total kalori harian yang juga dapat dibutuhkan banyakan orang. 

Maka dari itu, sayuran ini juga cocok dikonsumsi bagi orang yang sedang menjalani diet rendah kalori atau pun penderita diabetes mellitus. Makan sayur asparagus juga tidak akan menaikkan indeks glikemik yang harus dihindari para penderita penyakit diabetes atau pun hiperglikemia.

Baca Juga:

2. Menjaga kesehatan pencernaan 

Sayur asparagus juga mengandung inilin, yaitu karbohidrat yang tidak dapat dicerna bagi tubuh. Serat ini juga dapat mencapai usus besar tanpa harus melalui reaksi enzimatis, sehingga juga akan dapat berfungsi sebagai probiotik. Adanya inulin di dalam usus akan dapat meningkatkan kehidupan bagi mikroflora yang berguna bagi proses pencernaan. 

Ingin mencari polybag murah dan ramah lingkungan coba kalian cari di toko kami, dan coba klik Disini!

3. Menjaga tekanan darah tetap stabil 

Dengan kadar garam yang cukup rendah, sayur asparagus ini juga angat baik untuk menjaga tekanan bagi darah. Bagi anda yang sering mengalami kenaikan tekanan untuk darah, sayuran ini juga baik dikonsumsi untuk menjaga kestabilan untuk darah. Selain itu juga sayur asparagus juga termasuk sumber kalium yang sangat baik. Bagi penderita hipertensi atau pun juga dengan tekanan darah yang cukup tinggi, peningkatan kadar kalium juga sangat berguna sebab akan dapat meningkatkan rasio antara kalium dan juga natrium yang akan dapat menurunkan tekanan bagi darah.

Kalium juga mempunyai banyak fungsi yang lain, seperti: 

  • Memperbaiki kualitas tulang 
  • Membentuk protombin di dalam darah 
  • Mencegah proses sintesis osteocalsin di bagian tulang sehingga mencegah osteoporosis
  • Membantu proses perubahan glukosa menjadi glikogen yang disimpan di dalam hati 

Kekurangan kalium sendiri juga bisa dapat menyebabkan gusi menjadi berdarah, mimisan, dan juga kencing bercampur dengan darah.

4. Mencegah anemia

Sayur asparagus juga mengandung banyak zat besi. Seperti yang diketahui, zat besi juga sangat diperlukan bagi tubuh di dalam pembentukan sel bagi darah merah. Kekurangan zat besi juga akan menyebabkan beberapa masalah kesehatan sebagai salah satu gejala anemia, seperti: 

  • Tubuh lesu 
  • Kepala pusing 
  • Pandangan berkurang 

5. Kaya akan folat

Sayur asparagus juga banyak mengandung folat atau pun vitamin B9. Folat yaitu kelompok vitamin B yang sangat dibutuhkan bagi tubuh pada masa pertumbuhan. Ibu hamil juga dapat memperlukan asupan folat yang cukup lebih besar dibanding wanita pada umumnya agar bayi lahir dengan normal dan juga sempurna. Sementara, anak-anak yang sedang dalam masa bertumbuhan  juga sangat memperlukan asupan folat yang memadai agar daya pikir mereka dapat meningkat dengan baik.

6. Mencegah serangan jantung mendadak

Penderita penyakit bagi jantung juga harus banyak mengonsumsi makanan yang juga dapat mengandung folat. Asam folat juga bekerja mereduksi homosistein pada siklus metionin. Siklus tersebut juga merupakan siklus asam amino esensial yang dikonversi menjadi S-denosylmethionine (SAM) sehingga kadar homosistein menjadi turun.

7. Sumber vitamin A 

Kandungan vitamin A pada sayur asparagus juga cukup banyak, yaitu dapat mencapai 756 IU per 100 gram bahan. Jumlah tersebut juga telah mencukupi 20 persen dari kebutuhan vitamin A untuk harian bagi orang yang dewasa. Di dalam tubuh tersebut, vitamin A sendiri juga berfunsgi menjaga kesehatan bagi mata dan juga dapat menghindarkan tubuh dari kemungkinan infeksi, khususnya akibat virus - virus yang lainnya.

8. Sumber vitamin C yang baik 

Sayur sparagus juga termasuk bahan makanan yang sumber vitamin C. Dalam setiap sajian sayur asparagus (180 gram), juga dapat mengandung vitamin C sebanyak 19,44 mg. Dengan mekonsumsi sayur asparagus secukupnya, seseorang juga telah mencukupi 32,4 persen dari kebutuhan vitamin C untuk harian. Di dalam tubuh, vitamin C berguna dalam banyak hal, misalnya: 

  • Penyerapan ion Fe 
  • Mereduksi bahaya bagi logam berat serta memetabolisme folat, tirosin, dan fenilalanin 
  • Menurunkan tekanan darah
  • Antioksidan 
  • Meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit dan tulang 
  • Menurunkan risiko katarak pada mata 
  • Mencegah sariawan dan juga kerusakan kulit

9. Sebagai peluruh kencing 

Rebung asparagus juga mempuyai efek farmakologis sebagai peluruh kencing atau pun diuretik. Sayur asparagus juga mengandung asam amino asparagine yang mempunyai efek diuretik yang kuat.

10. Mengatasi gangguan kulit dan alergi 

Sayur asparagus adalah sayuran yang tepat untuk mengatasi peyakit gatal-gatal di tubuh bayi. Sifat basa yang dapat dipunyai sayuran ini juga akan dapat membersihkan darah yang asam sebagai salah satu penyebab alergi. 

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama