Salah satu bahan makanan yang dapat anda kembangkan yaitu bawang putih.
Budidaya bawang putih nyatanya dapat dilakukan juga dengan sederhana dan rumahan.
Cara tanam bawang putih yang simpel dan masa tanam bawang putih yang singkat, membuat praktik tersebut sangat masuk akal apabila dilakukan di rumah.
Baca Juga:
- Cara Lengkap Budidaya Tomat Dalam Polybag
- Inilah Fakta Unik Dari Buah Apel yang Mempunyai Varietas!
- Inilah Cara Budidaya Tanaman Mangrove
Cara Menanam Bawang Putih untuk Pemula
1. Pilih Dulu Jenis Bawang yang Ingin Ditanam
Menurut situs goodhousekeeping.com, terdapat 2 jenis tanaman bawang putih yang bisa dibudidayakan sendiri di rumah.
Jenis bawang putih tersebut diantaranya:
- Softneck
- Hardneck.
Bawang jenis softneck mempunyai bentuk daun yang menjuntai ke bawah.
Sementara itu hardneck mempunyai batang tegak dan keras kemudian di tengahnya ada umbi bawang.
Bawang softneck dinilai lebih mudah ditanam dan dikembangkan pada daerah dengan cuaca cenderung panas.
Hasil yang bisa dipanen umumnya kecil-kecil dan mempunyai rasa yang kuat.
Di sisi lain, hardneck tepat ditanam pada daerah dingin cenderung bersalju.
2. Cara Menanam Bawang Putih di Pot
Menanam bawang tidak membutuhkan peralatan dan lahan yang besar.
Hanya menyiapkan beberapa buah pot kecil atau 1 yang berukuran besar.
Jangan lupa menyiapkan tanah subur menjadi media tanamnya.
Potong bagian bawah beberapa butir bawang yang masih terdapat akar.
Gali beberapa lubang di tanah pada pot dengan kedalaman yang tepat.
Masukkan potongan bawang di lubang yang tersebar kemudian tutup menggunakan tanah.
Sirami pot menggunakan air secukupnya.
Setelah beberapa hari, akan muncul daun berwarna hijau yang menunjukkan bawang berkembang.
Lalu sirami pot secukupnya saat tanah mulai terlihat kering.
Jangan lupa untuk memberikan pupuk yang dapat dibuat dari campuran pelet ikan dan air rendaman rumput lain.
3. Potong Daun dari Pohon Bawang Putih
Melansir sentrabudidaya.com, masa tanam bawang putih sekitar 90 hingga 120 hari.
Jika telah siap panen, perhatikan dulu hal berikut:
- Daun berwarna hijau yang keluar dari tanah adalah daun bawang yang juga dapat dikonsumsi.
- Waktu ke waktu, daun tersebut akan semakin panjang maka itu dibandingkan membusuk, potong dan manfaatkan untuk kebutuhan memasak sehari-hari.
4. Memanen Bawang Putih
Masa panen bawang putih bisa ditentukan berdasarkan jenis dan cuaca pada sekitar wilayah tempat tinggal anda.
Umumnya masa panen bawang putih sekitar 90 sampai 120 hari, tergantung jenisnya.
Panas bisa mempercepat perkembangan mereka, sementara suhu dingin bisa memperlambat.
Umbi bawang siap untuk dipanen saat bagian tengah daun terlihat menguning cenderung coklat.
Anda bisa mengambil bawang saat tanah cenderung kering.
Caranya, longgarkan permukaan tanah menggunakan sekop.
Saat semakin banyak ruang yang terbuat, angkat daun sampai bawang terlihat.
5. Proses Setelah Panen Bawang Putih
Ketika seluruh bawang telah anda angkat, letakkan mereka di bawah sinar matahari yang tidak terlalu terang.
Cara tersebut akan membuat lapisan kulit bawang terluar pecah jadi lebih mudah dikupas nantinya.
Kemudian, bersihkan sisa tanah yang masih menempel dengan sikat.
6. Simpan Hasil Panen Tanaman Bawang Putih
Suhu yang tepat untuk menyimpan bawang putih yang sudah dipanen yaitu sekitar 10 ͦ C sampai 21 ͦ C.
Pastikan juga ruangan tempat penyimpanannya tidak lembap, mempunyai sirkulasi udara baik, cahaya yang cukup tetapi jauh dari sinar matahari.
Jika penempatannya kurang baik, bawang juga dapat lebih mudah busuk.
Posting Komentar