Cara Menanam Daun Salam Di Rumah Dengan Mudah, Bisa Langsung Dicoba!

 

Daun salam dikenal menjadi salah satu bumbu dapur sebab memiliki bau yang khas.

Tetapi, tidak hanya menjadi bumbu dapur, daun salam ternyata bermanfaat untuk kesehatan tubuh.

Daun salam diketahui memiliki kandungan yang baik untuk tubuh dan dapat dijadikan sebagai obat herbal alternatif.

Baca Juga:

Cara Menanam Daun Salam di Rumah

1. Menyiapkan Bibit Tanaman

Cara yang paling banyak digunakan untuk memperoleh bibit tanaman daun salam yaitu dengan stek.

Dengan menggunakan cara tersebut, daun salam akan lebih cepat tumbuh dan perawatannya mudah.

Langkah pertama yang perlu anda lakukan untuk memperoleh bibit daun salam yaitu memilih pohon terbaik dan pastikan terlihat produktif

Setelah memperoleh pohon daun salam terbaik, pilih salah satu batang yang memiliki 3 ranting.

Jika telah menemukan, batang tersebut bisa anda gunakan untuk bibit daun salam.

Potong batang tersebut sekitar 20-25 cm, setelah itu tanam pada polybag.

Media tanam yang dapat anda gunakan yaitu campuran tanah dan pupuk organik.

Untuk memastikan bibit sehat, siram bibit daun salam setiap hari.

2. Siapkan Media Tanam

Jika telah berjalan beberapa bulan dan polybag tidak dapat untuk menampung bibit daun salam, itu tandanya daun salam harus dipindahkan pada media tanam yang lebih besar.

Anda bisa menggunakan lahan kosong atau pot besar di rumah.

Caranya mudah:

- Cangkul lahan untuk membuat lubang berukuran 50 x 50 x 50 cm.

- Setelah tanah anda cangkul, campur dengan pupuk organik yang telah anda fermentasi.

- Campuran tanah dan pupuk anda aduk sampai merata.

- Terakhir diamkanlah calon media tanah tersebut sekitar 2-3 hari, sebelum digunakan bibit daun salam.


3. Teknik Menanam

Cara menanam daun salam selanjutnya memasuki teknik penanaman.

Apabila lubang media tanam telah anda diamkan selama 3 hari, maka bisa anda pakai.

Caranya mudah:

- Potong polybag yang menguliti tanah.

- Tetapi, jangan sampai tanahnya ikut dihancurkan.

- Apabila sudah, segera simpan bibit pohon salam pada lubang.

- Pastikan bibit yang akan anda tanam, berdiri tegak, hindari posisi miring.

- Setelah itu, kubur tanah dengan campuran pupuk organik, sekam, dan tanah, sampai merata.

- Setelah bibit salam anda kubur, lalu siram dengan menyeluruh, hingga air terlihat meresap ke dalam.

- Supaya lebih paripurna, pasang ajir batang tanaman agar terhindar gangguan dari luar.

4. Perawatan

Terakhir yaitu cara merawatnya.

Sama seperti tanaman atau pohon yang lain, daun salam perlu anda rawat, seperti:

- Disiram 2 kali sehari pada 2 minggu awal.

- Setelah itu, cukup disiram 1 kali sehari.

- Berikan pupuk minimal dua kali dalam setahun, anda dapat menggunakan pupuk NPK.

- Lakukan penyiangan agar terhindar dari rumput liar atau gulma.

Setelah melewati fase-fase di atas, anda tinggal menunggu daun salam tumbuh rimbun untuk merengkuh manfaatnya.



Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama