Cara Praktis Menanam Buah Pir Yang Wajib Anda Coba

 

Budidaya buah pir juga dapat dilakukan di Indonesia, karena pada dasarnya tanaman buah pir ialah tanaman sub tropis yang tumbuh di daerah seperti China, Korea dan Jepang. Tetapi sejak tahun 2008 mulai dikembangkan di Jawa Timur dan berhasil berbuah 2 tahun setelahnya, seiring berjalannya waktu telah beberapa kali dilakukan uji coba di daerah tropis ternyata tanaman buah pir mampu beradaptasi dengan baik.

Baca Juga:

Pohon buah pir mempunyai ketinggian mencapai 10 hingga 17 meter tapi sebagian spesies adalah tanaman yang pendek dan mempunyai daun yang lumayan rimbun, daun yang berselang-seling, lonjong dan lebar tetapi juga dapat berbentuk membujur panjang dan cukup langsing, panjang daunnya antara 2 hingga 12 cm.

Pembibitan

Budidaya pir lebih baik dilakukan pada awal bulan Desember sampai awal Maret mulai lakukan penanaman bibit pir. Sebelum bertunas, lebih baik bibit pir harus melewati masa dingin. Proses pendinginan disebut dengan stratifikasi. Hal ini disebabkan karena Indonesia tidak mengalami musim dingin. Jadi, penanaman awal bibit pir hingga masa tunas terjadi, dilakukan di sebuah ruangan yang memiliki alat pengatur suhu lingkungan. Dengan tujuan untuk mendinginkan atau merendahkan temperatur lingkungan. Bibit pir tersebut ditanam di media pot kecil yang telah diberi pupuk.

Penanaman

- Siapkan media tanam berupa pot atau polybag, simpan biji buah pir didalamnya.

- Siram bibitnya secara rutin dan pastikan mendapat suplai cahaya matahari langsung.

- Tetapi, simpan di ruangan semi tertutup, jangan terlebih dahulu ditempatkan di tempat terbuka.

- Setelah menunggu 2 hingga 3 minggu, biji pir mulai berkecambah dan mengeluarkan daun.

- Jika telah mengeluarkan 4 daun, maka biji dapat anda pindahkan ke tanah yang sedikit lebih luas.


Perawatan

Pada umur 2-3 tahun, sebaiknya anda lakukan pemangkasan pada bibit pir yang telah ditanam. Ini sangat penting dilakukan. Pasalnya, pada usia tersebut bibit pir telah mengalami pembentukan pohon dan juga susunan pohon. Di Indonesia, panen pir dari hasil budidaya tanaman buah pir biasanya dilakukan pada bulan September hingga Oktober. Buah pir yang dihasilkan di Indonesia mempunyai karakteristik yang tidak terlalu baik. Buah pir mempunyai ukuran yang relatif kecil, rasa buahnya pun tidak semanis buah pir yang banyak dibudidayakan di daerah iklim sedang.

Panen

Fase panen dapat anda kerjakan setelah pohon pir melewati tahun ke-2 hingga 3.

Tetapi idealnya, buah pir dapat anda panen sesudah tehun ke-3.

anda tinggal memetik buah pir, jika telah siap dipanen.



Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama