Buah Kelubi |
Kelubi, buah yang seringkali dianggap sebelah mata, ternyata menyimpan segudang fakta menarik dan manfaat luar biasa bagi kesehatan. Mari kita telusuri perjalanan unik buah ini, dari asal-usulnya yang mengejutkan hingga khasiatnya yang tak terduga.
Baca Juga:
- Manfaat Luar Biasa Brotowali, Ramuan Alami untuk Kesehatan Optimal
- Mengungkap Manfaat Luar Biasa Buah Rambusa
- Menggali Manfaat Luar Biasa Jeruk Nipis untuk Kesehatan dan Kecantikan
Asal Mula yang Tak Disangka
Kelubi, yang dalam Bahasa Inggris dikenal sebagai sweet potato, ternyata bukanlah ubi manis (Ipomoea batatas) seperti yang selama ini kita kenal. Kelubi berasal dari keluarga Convolvulaceae dan memiliki nama latin Ipomoea pandurata. Artinya, kelubi lebih berkerabat dekat dengan bunga terompet (morning glory) dibandingkan dengan ubi jalar. Tanaman ini berasal dari daerah tropis Amerika Tengah dan Selatan, dan diyakini sudah dibudidayakan oleh suku Maya dan Aztec sejak 3.500 tahun yang lalu! Mereka memanfaatkan kelubi tidak hanya sebagai makanan, tetapi juga untuk keperluan pengobatan.
Perjalanan Kelubi Menjelajah Dunia
Para penjelajah Eropa yang berlayar ke Amerika Selatan pada abad ke-16 membawa pulang kelubi sebagai tanaman pangan yang potensial. Kelubi kemudian menyebar luas ke berbagai belahan dunia, termasuk Asia, Afrika, dan Oceania. Di Indonesia, kelubi mudah ditemukan di daerah dataran rendah hingga menengah, dan seringkali ditanam sebagai pelengkap tanaman pangan lain.
Lebih dari Sekedar Umbi
Kelubi tidak hanya terdiri dari umbinya saja. Daun dan pucuk kelubi juga dapat dikonsumsi sebagai sayuran. Daun kelubi memiliki rasa yang sedikit pahit namun kaya akan nutrisi. Bahkan, di beberapa daerah di Indonesia, daun kelubi dijadikan sebagai lalapan atau dimasak menjadi sayur bening.
Warna-warni Kelubi
Berbeda dengan ubi jalar yang umumnya berwarna orange, kelubi memiliki variasi warna yang lebih beragam. Daging umbi kelubi dapat berwarna putih, kuning, orange, ungu, bahkan kombinasi dari warna-warna tersebut. Warna daging kelubi biasanya tidak mempengaruhi cita rasa, namun kandungan nutrisinya bisa sedikit berbeda. Misalnya, kelubi ungu diketahui memiliki kandungan antosianin yang lebih tinggi, yang bermanfaat sebagai antioksidan.
Rasa Kelubi yang Unik
Kelubi memiliki rasa yang khas, sedikit manis dengan tekstur yang padat dan lembab ketika dimasak. Rasa dan tekstur kelubi ini membuatnya cocok diolah menjadi berbagai macam kuliner. Kelubi dapat direbus, dikukus, dibakar, atau digoreng. Kelubi yang sudah dihaluskan dapat dijadikan sebagai bahan dasar kue, roti, atau bahkan es krim! Di Jepang, kelubi yang dikeringkan dan diasinkan dikenal dengan nama kanpyo, yang biasa digunakan sebagai bahan masakan sup atau salad.
Kandungan Nutrisi Kelubi yang Menyehatkan
Kelubi merupakan sumber karbohidrat kompleks yang baik, sehingga dapat memberikan energi yang tahan lama. Selain itu, kelubi juga mengandung serat makanan yang tinggi, bermanfaat untuk melancarkan pencernaan dan menjaga kesehatan usus. Kelubi kaya akan vitamin A, C, dan E, serta mineral seperti potasium, magnesium, dan mangan. Vitamin A pada kelubi berperan penting untuk kesehatan mata dan menjaga daya tahan tubuh. Sementara itu, kandungan potasium dalam kelubi dapat membantu mengatur tekanan darah.
Manfaat Kelubi untuk Kesehatan
Selain kandungan nutrisinya yang豐富 (fēngfù - melimpah), kelubi juga dipercaya memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan. Serat yang tinggi dalam kelubi dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL). Kelubi juga memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga baik untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes. Kandungan vitamin A yang tinggi dalam kelubi bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata dan mencegah penyakit xerophthalmia. Bahkan, beberapa penelitian menunjukkan bahwa kelubi dapat berperan dalam mencegah beberapa jenis kanker.
Polybag Murah |
Gunakan Sekarang Juga! Klik disini untuk Info Lebih Lanjut
Menanam Kelubi Sendiri
Menanam kelubi di rumah ternyata cukup mudah. Kelubi dapat ditanam dengan cara stek batang atau umbi. Tanaman kelubi membutuhkan sinar matahari yang cukup dan tanah yang gembur dan subur. Perawatan kelubi juga tergolong simpel, yaitu dengan penyiraman secara teratur dan pemberian pupuk kandang secukupnya. Dalam waktu sekitar 4-6 bulan, umbi kelubi sudah bisa dipanen dan siap diolah menjadi berbagai hidangan lezat.
Kesimpulan
Kelubi adalah buah yang kaya akan manfaat dan kejutan.
Posting Komentar