Metode cangkok adalah salah satu cara membudidayakan pohon mangga yang cukup efektif, asal mengerti bagaimana caranya.
Dengan memakai metode cangkok, pohon hasil cangkokan dapat mempunyai kualitas dan sifat yang sama dengan indukannya.
Jika indukan yang dicangkok mempunyai buah yang enak dan manis, maka hasil cangkokannya juga mempunyai kualitas yang sama.
Tak heran apabila cara tersebut banyak diterapkan oleh orang kebanyakan yang membuka buah bisnis buah mangga.
Baca Juga:
- Cara Menanam Srikaya Menggunakan Pot di Rumah, Bisa Jadi Ladang Usaha!
- Panduan Sederhana Cara Menanam Bawang Daun Dalam Polybag
- Inilah Manfaat Kencur yang Jarang Orang Tau, Penasaran Kan?
Cara Mencangkok Pohon Mangga di Rumah
1. Kriteria Pohon Mangga yang Baik untuk Dicangkok
Cara mencangkok pohon mangga agar cepat tumbuh akar perlu memperhatikan beberapa faktor penting, antara lain memilih induk yang produktif dan batang yang bagus.
Kriteria induk pohon mangga yang produktif yaitu terbukti menghasilkan buah yang banyak, rasa buahnya manis, pertumbuhannya baik, serta bebas dari penyakit.
Agar hasil cangkoknya menghasilkan buah yang lebih cepat, pilihlah batang indukan yang telah dewasa berumur sekitar 2 tahun.
Selain indukan yang produktif, jangan lupa memilih batang yang bagus dengan catatan tidak ada luka atau memar di bagian kulit batangnya.
Batang yang dipilih juga batang yang kuat dan kokoh.
Berikut beberapa hal yang menjadi catatan penting ketika mengelupas kulit batang:
- Ketika batang dikelupas, akan terdapat cairan yang keluar pada sekitar bagian yang dikelupas, yaitu cairan yang berasal dari kambium.
- Setelah dikelupas, biarkan batang sampai ciaran kambium mengering.
- Dianjurkan untuk memakai batang bagian tangga ketiga percabangan dari pangkal batang.
2. Alat dan Bahan yang Harus Disiapkan
Jika telah memperoleh indukan dan batang yang bagus, anda dapat melanjutkan ke cara mencangkok pohon mangga yang utama.
Tetapi sebelum itu, siapkan alat dan bahan berikut:
- Pisau
- Gunting
- Pupuk kompos
- Pupuk kandang
- Tali rafia
- Tabung bambu/plastik bening/sabut kelapa untuk membalut bagian yang dicangkok
3. Cara Mencangkok Pohon Mangga
Setelah 2 langkah tersebut terpenuhi, berikut cara mencangkok pohon mangga supaya cepat tumbuh akar:
- Pilih batang pohon mangga yang tidak terlalu tua serta tidak terlalu muda berukuran sekitar 120 cm.
- Kerat bagian batang tersebut memakai pisau dengan panjang keratan sekitar 10 cm.
- Bersihkan kambium yang terdapat di batang dengan cara mengeriknya terlebih dahulu.
- Biarkan getah yang menempel sampai mengering. Perlu waktu sekitar 2-3 minggu sampai getahnya benar-benar mengering.
- Berikan zat perangsang tumbuh (ZPT), yaitu clonex atau pupuk, pada bagian batang yang telah dikerat.
- Ambil tanah subur secukupnya, lalu kepalkan dan balut di bagian batang tersebut. Pastikan bagian batang yang dikerat tertutup sempurna dengan tanah.
- Bungkus batang tersebut dengan media pembalut yang telah dipersiapkan, kemudian ikat dengan tali rafia hingga kencang.
- Siram batang yang telah dicangkok setiap hari dengan rutin.
- Sekitar 3-4 bulan, akar akan telah mulai tumbuh dan balutannya dapat dilepas.
- Batang tersebut selanjutnya dapat dipindahkan untuk ditanam pada media yang baru.
- Potong daun dan ranting kecil agar tidak mempengaruhi pertumbuhan cangkokannya.
- Buka bungkus cangkokannya secara hati-hati dan pastikan akarnya tidak rusak.
- Jangan bersihkan tanah di bagian akarnya agar cangkokan tersebut bisa lebih mudah beradaptasi dengan media yang baru.
- Tanam batang cangkokan pada polybag hingga daun dan rantingnya tumbuh.
- Jika ranting dan daunnya telah mulai tumbuh, pindahkan ke tanah.
Posting Komentar