Diburu karena Langka, Apa Sebenarnya Keistimewaan Bayberry?

Bayberry, atau dalam bahasa lokal Tiongkok dikenal sebagai yangmei (Myrica rubra), merupakan salah satu buah eksotis yang memiliki sejarah panjang dalam dunia kuliner dan pengobatan tradisional. Buah ini berasal dari Asia Timur, khususnya Tiongkok, Jepang, dan Korea, dan telah dibudidayakan selama lebih dari dua ribu tahun. Bentuknya menyerupai bola kecil berwarna merah hingga ungu kehitaman, dengan permukaan bergerigi halus yang mirip seperti buah beri. Rasanya unik, yaitu perpaduan antara manis dan sedikit asam segar, menjadikannya buah favorit di berbagai daerah.

Baca juga:

• Markisa, Buah Tropis yang Jarang Disadari Khasiatnya
• Inilah Pentingnya Hutan Untuk Kelanjutan Hidup Manusia!
• Lucuma, Buah Eksotis yang Rasanya Seperti Karamel

Bayberry tidak hanya dikenal karena cita rasanya, tetapi juga karena kandungan nutrisinya yang melimpah. Kandungan nutrisinya melimpah, mencakup vitamin C, vitamin A, serat, serta sejumlah senyawa antioksidan alami, salah satunya adalah anthocyanin. Zat tersebut berperan penting dalam menjaga daya tahan tubuh, melawan radikal bebas, dan mendukung kesehatan kulit. Kandungan seratnya yang tinggi juga membantu melancarkan sistem pencernaan, sehingga sangat baik dikonsumsi sebagai bagian dari pola makan sehat sehari-hari.

Selain dapat dikonsumsi secara langsung dalam kondisi segar, buah bayberry juga sering diproses menjadi berbagai macam produk pangan dan minuman. Di Tiongkok, buah ini digunakan untuk membuat jus segar, selai, anggur fermentasi, hingga manisan kering. Anggur bayberry tradisional bahkan dipercaya memiliki manfaat kesehatan, khususnya dalam melancarkan peredaran darah. Buah ini juga sering dijadikan bahan tambahan dalam kue maupun es krim karena warnanya yang menarik dan rasanya yang khas.

Manfaat bayberry tidak berhenti hanya pada bidang kuliner. Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, bayberry digunakan untuk membantu mengatasi masalah pencernaan, mengurangi rasa haus, serta meredakan peradangan. Sifat antibakteri alaminya juga dipercaya bermanfaat dalam menjaga kesehatan mulut dan gigi. Karena itu, tidak heran jika buah ini dijuluki sebagai salah satu buah herbal yang bernilai tinggi.

Keunikan lain dari bayberry adalah sifatnya yang musiman. Buah ini hanya tersedia dalam waktu singkat, biasanya pada awal musim panas. Karena sifatnya yang mudah rusak setelah dipetik, bayberry menjadi komoditas yang cukup mahal di luar daerah asalnya. Namun, hal ini justru meningkatkan daya tariknya sebagai buah eksklusif yang hanya bisa dinikmati pada waktu tertentu.

Secara keseluruhan, bayberry adalah buah yang tidak hanya lezat, tetapi juga sarat manfaat bagi kesehatan. Kombinasi rasa segar, kandungan nutrisi, serta sejarah panjang penggunaannya menjadikan bayberry sebagai salah satu buah eksotis yang patut lebih dikenal di dunia internasional.