Menanam stroberi identik dengan daerah dataran tinggi dan lahan luas, namun kini siapa saja bisa membudidayakan buah merah segar ini secara mandiri, bahkan hanya dengan menggunakan polybag. Teknik tanam stroberi dalam polybag semakin populer di kalangan penghobi berkebun hingga pelaku urban farming, karena lebih hemat lahan, praktis, dan tetap produktif. Teknik ini juga memungkinkan penanaman stroberi di lahan terbatas seperti halaman rumah, balkon, atau ruang sempit lainnya.
Berikut adalah langkah-langkah lengkap dan tips penting dalam menanam stroberi menggunakan polybag agar menghasilkan buah yang sehat dan melimpah.
Baca juga:
- Perbanyakan Tanaman Secara Generatif dan Vegetatif, Apa Bedanya?
- 5 Kombinasi Buah Aneh Tapi Enak Buat Smoothie
- Buah Ini Kaya Manfaat Tapi Sering Dianggap Buah Hutan Tak Berguna
1. Pemilihan Bibit Stroberi Berkualitas
Langkah pertama adalah memilih bibit stroberi unggul yang sudah berakar dan bebas dari hama atau penyakit. Anda dapat memperoleh bibit stroberi dari berbagai sumber terpercaya seperti pembibitan lokal, petani profesional, atau took pertanian. Pastikan memilih jenis yang sesuai dengan iklim setempat, misalnya jenis California untuk daerah dingin atau varietas lokal untuk wilayah yang lebih panas.
2. Menyiapkan Polybag dan Media Tanam
Gunakan polybag berukuran sedang-besar (minimal 30×30 cm) agar akar stroberi bisa berkembang maksimal. Pastikan bagian bawahnya dilubangi untuk aliran air yang baik.
3. Penanaman dan Penempatan
Pindahkan bibit stroberi ke dalam polybag secara perlahan untuk menghindari kerusakan pada sistem perakarannya. Posisi mahkota tanaman (pertemuan akar dan daun) harus sejajar dengan permukaan tanah. Atur kedalaman tanam secukupnya karena jika berlebihan akan menyebabkan masalah pembusukan akar.
.png)
4. Penyiraman dan Pemupukan
Penyiraman dilakukan rutin 1–2 kali sehari, terutama pada pagi dan sore hari. Jangan sampai media terlalu basah karena bisa memicu jamur akar. Pemupukan bisa dilakukan setiap 2 minggu sekali menggunakan pupuk NPK seimbang atau pupuk organik cair. Pemupukan tambahan saat tanaman mulai berbunga juga penting untuk menunjang pembentukan buah.
5. Panen
.jpg)
Umur panen stroberi berkisar antara tiga sampai empat bulan setelah penanaman, dengan variasi tergantung jenis bibit dan kondisi pertumbuhan. Buah yang siap panen ditandai dengan warna merah merata dan aroma manis yang khas. Panen dilakukan secara hati-hati agar buah tidak rusak dan tetap segar.
Menanam stroberi dengan polybag adalah solusi tepat bagi siapa pun yang ingin menikmati buah segar dari halaman rumah sendiri. Selain mudah dilakukan, metode ini juga efektif dari sisi ruang, biaya, dan perawatan. Dengan perencanaan dan pemeliharaan yang tepat, stroberi dalam polybag tidak hanya tumbuh subur, tetapi juga bisa menghasilkan buah yang manis dan bernilai ekonomi.
Posting Komentar