Jamur juga termasuk dalam kelompok eukariota. Oranisme ini tidak mempunyai klorofil dan juga bergantung pada makhluk hidup lain untuk memperoleh makanan. Dalam klasifikasi bagi makhluk hidup, jamur juga ditempatkan dalam kelompok yang terpisah dari berbagi bakteri, hewan, dan tumbuhan.
Fakta tentang Jamur:
1. Jamur bisa menyembuhkan penyakit
Banyak yang mungkin pernah mendengar antibiotik yang juga dikenal sebagai penicillin (penisilin). Untuk diketahui bahwa antibiotik ini terbuat dari jamur yang disebut juga dengan penicillium. Penicillin mempunyai kemampuan untuk membunuh bakteri patogen yang menyebabkan banyak masalah bagi kesehatan yang berpotensi berakhir fatal.
Penemuan dan juga penelitiannya memulai rangkaian peristiwa yang akan mengarah pada pengembangan berbagai antibiotik yang juga mampu menyelamatkan banyak nyawa. Selain penicillin, antibiotik siklosporin yang juga berasal dari jamur juga mempunyai sifat imunosupresan dan juga digunakan didalam transplantasi organ.
2. Jamur juga menyebabkan penyakit.
Banyak penyakit juga disebabkan oleh tanaman jamur ini. Misalnya, panu dan juga kurap adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur. Kutu air adalah contoh lain dari penyakit yang juga disebabkan oleh jamur. Banyak penyakit lain seperti infeksi mata dan juga Histoplasmosis juga disebabkan oleh jamur.
3. Jamur juga tidak mempunyai kemiripan dengan tumbuhan lain.
Jamur mungkin tampak tumbuh seperti tumbuhan dan juga didalam banyak kasus bahkan terlihat seperti tumbuhan. Faktanya juga secara genetik jamur juga mempunyai lebih banyak kesamaan dengan hewan. Sama seperti hewan yang jamur “menghirup” oksigen dan juga mengeluarkan CO2. Jamur juga tidak membutuhkan sinar matahari untuk bereproduksi, dan juga bergantung pada organisme lain untuk makanan.
Kitin yang membentuk dinding sel jamur tidak ditemukan pada tumbuhan mana pun (yang menggunakan selulosa sebagai gantinya), tetapi berlimpah di antaranya hewan, termasuk cangkang kepiting dan serangga. Jamur bahkan bisa terasa sedikit seperti daging saat dimakan, oleh karena itu sering digunakan sebagai pengganti daging bagi vegetarian.
4. Jamur juga sangat penting bagi lingkungan.
Jamur memainkan peran kunci dalam siklus nutrisi dilingkungan. Organisme ini adalah salah satu pengurai utama untuk bahan organik yang sudah mati. Tanpa jamur, daun, pohon mati, dan juga bahan organik lainnya yang menumpuk tidak akan terurai sehingga nutrisinya tidak bisa digunakan bagi tumbuhan lain. Salah satu unsur penting yang dibutuhkan untuk makhluk hidup adalah nitrogen, yang dilepaskan ketika jamur menguraikan bahan organik.
5. Jamur bisa mematikan.
Sebagian spesies jamur juga diketahui beracun, dengan beberapa diantaranya sangat beracun sehingga bisa menyebabkan kematian instan pada hewan dan juga bisa manusia. Jamur juga mematikan sering mengandung zat yang dikenal sebagai amatoxins, yang bekerja dengan menghambat RNA polimerase II.
6. Jamur adalah organisme dengan spesies terbanyak.
Total jumlah spesies di bumi masih menjadi banyak pertanyaan. Estimasi menyatakan bahwa terdapat sebanyak 8,7 juta spesies juga dengan 6,5 juta di darat dan juga 2,2 juta di laut. Dari jumlah tersebut 5,1 juta spesies — atau juga lebih dari setengah — diperkirakan adalah jamur, sehingga melebihi jumlah spesies tumbuhan dengan perbandingan 6 dibanding 1.
Diperkirakan sekitar 30% dari massa tanah permukaan adalah jamur, baik yang masih hidup atau mati, dan juga menjadi kantong “penyimpan karbon terbesar di dunia.” Faktanya juga untuk setiap meter akar pohon, terdapat sekitar satu kilometer miselium (mycelium) -jaringan filamen tubular bercabang, atau hifa – yang menopang pertumbuhan jamur di permukaan.
7. Jamur adalah organisme hidup terbesar di bumi.
Jamur yang juga dikenal sebagai jamur madu (Armillaria solidipes) adalah organisme hidup terbesar di planet ini dan juga ditemukan di Blue Mountains, Oregon, AS. Ketika miselia dari A. solidipes yang juga identik secara genetik bertemu dengan mereka dapat menyatukan untuk membentuk satu individu.
8. Jamur juga tidak boleh dimakan mentah.
Jamur juga biasanya dianggap sebagai makanan sehat. Apalagi jika mengingat berbagai jenis jamur yang mempunyai manfaat obat seperti reishi (lingzhi), shiitake, dan juga surai singa. Namun, terdapat peringatan penting yang perlu juga diingat, semua jamur juga harus dimasak sebelum dikonsumsi.
Dinding sel jamur yang sangat keras sebagian besar terdiri dari kitin (zat pelindung yang sama dengan eksoskeleton arthropoda) yang pada dasarnya tidak dapat dicerna bagi manusia. Lebih buruk lagi, banyak spesies jamur yang mengandung patogen dan juga racun berbahaya yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan juga iritasi pencernaan, serta berbagai keluhan yang lainnya.
Posting Komentar