Sayuran Sawi ialah salah satu dari beberapa sayuran yang sangat banyak di olah menjadi masakan rumahan banyak digemari oleh masyarakat. Sayuran Sawi memiliki beberapa jenis contohnya, sawi putih dan sawi hijau. Kedua sawi ini sama-sama punya kandungan vitamin dan mineral yang sama dan sangat baik untuk tubuh. Selain itu, tanaman ini mudah dan simpel untuk dibudidayakan. karena sawi dapat hidup di dataran rendah dan daratan tinggi, juga tidak dapat ditanam pada kondisi yang minim akan air. Untuk lahan yang dibutuhkan untuk penanamnya tidak terlalu luas, lahan sempit pun bisa. Oleh karena itu, sangat banyak orang yang igin membudidayakannya, tapi tidak banyak tau caranya. kali ini saya akan memberikan tips mudah menanam sebagai berikut:
Baca Juga:
1. Tentukan Lahan penanaman.
Pertama hal harus kamu lakukan menentukan lokasi penanaman sawi. Usahakan tanahnya gembur dan cukup pencahayaan. Check metode di bawah:
- Beri bibit pelindung agar tidak terlalu terkena pancaran sinar matahari langsung.
- Selanjudnya beri sinar matahari selama 10-14 jam perhari. Usahakan suhu sekitar 15-32 derajat celcius dengan tingkat kelembaban ruang 80-90%, lebih bagus lagi jika tergenang air.
- Tanah pada lokasi penanaman punya tingkat larutan pH netral, yakni di angka 6-6,5.
- Jangan lupa menggunakan media polybag.
2. Olah Lahan yang Digunakan untuk Menanam Sawi.
Selanjudnya olah lahan yang telah kamu pilih dengan tahapan sebagai berikut ini:
- Gemburkan tanah dengan alat pertanian apapun itu.
- Lalu tambahkan pupuk kandang dan aduk hingga tercampur rata.
- Selanjudnya biarkan tanah selama 60 hari sebelum ditanami sawi tersebut.
- Terakhir, buat gundukan pada tanah dan beri lubang untuk dijadikan media tanam sawi.
3. Pemilihan Bibit Sawi.
Kemudian, pilih bibit sawi yang bagus dan unggul. Berikut contoh bibit sawi yang baik:
- Bentuknya seperti bola yang berukuran kecil
- Kulit dan bibit berwarna kecoklatan
- Teksturnya sedikit keras
- Permukaan luar licin serta mengkilap dari luar.
- Terahir pilih bibit yang setidaknya berumur 70 hari dan harus bisa menggambang di atas air, jika tidak sawi kamu tidak akan bisa ti tanam dan mati.
Buat kalian yang ingin menanam sawi tapi sedang mencari benih bibit yang baik dan benar coba kamu klik Disini!
4. Lakukan penyemaian Bibit Sawi.
- Tahapan ini bisa dilakukan dengan mengisi polybag dengan 5 sampai 10 benih sawi. Setelah itu setiap 2 kali sehari pastikan untuk menyiram dan memupuk hingga tumbuh tunas.
- Supaya Benih kamu tumbuh cepat simpah di tempat yang dingin dan lembah serta pastikan tetap tergenang air .
- Jika tunas sawi sudah muncul, biarkan ia tetap di tempat semulanya selama 10 hari sebelum dipindahkan ke lahan tanam.
Dan juga buat kamu yang sedang mencari polybag dengan harga yang terjangkau ni kami punya solusinya, klik Disini!
5. Siapkan Perkakasnya.
- Tahap terahir campur tanah, sekam padi, serta pupuk dengan menggunakan perbandingan skala 2:1:1.
- Campuran lalu masukkan ke dalam nampan atau polybag.
- Lalu masukkan benih sawi ke dalam media tanam yang telah dipersiapkan lalu tanam.
- selanjudnya jika tunas tanaman sawi muncul, lakukan penanaman.
- Terahir beri pupuk agar benih dapat tumbuh dengan maksimal sesuai dengan yang kamu harapkan.
Nah, Bagaimana mudah dan simpelkan? yang terpenting saat penanaman jangan lupa untuk selalu menjaga kondisi air serta pemupukan, karena itu merupakan faktor yang penting dan juga sering terlupakan atau di anggap tidak berguna oleh beberapa orang minim pengetahuan. Sekian, semoga dapat membantu kamu yang dalam masa butuh pengetahuan. Terima kasih!
Posting Komentar