Inilah Langkah Mudah Menanam Bambu Air

Bagi Anda yang memiliki hobi berkebun pasti sangat mengenal tanaman hias yang satu ini. Yaitu bambu air. Tumbuhan ini banyak ditanam di pekarangan rumah karena dapat mempercantik tampilan rumah. Jika Anda tertarik, cobalah menanam bambu air sendiri. 

Bambu Air
Pada dasarnya menanam bambu air tidak terlalu sulit, yang diperlukan hanyalah mengondisikan media tanam menyerupai dengan habitat alamnya. Media tanam untuk bambu air idealnya adalah yang mengandung banyak air. Berikut langkah-langkah menanam bambu air di pekarangan rumah.

Sediakan media tanam dan pot

Tahapan pertama yang perlu Anda lakukan sebelum menanam bambu air adalah menyediakan media yang baik untuk tanaman bambu air, yaitu tanah lumpur. Media tanam ideal untuk bambu air bukan tanah biasa yang diisi dengan air. Meskipun tanah biasa mirip dengan lumpur sawah, lumpur sawah tetap lebih cocok untuk tanaman bambu air.

Tempatkan bambu air pada lokasi yang terkena sinar matahari

Bambu air bisa hidup pada lokasi yang terkena sinar matahari secara langsung. Namun, pada lokasi yang teduh, bambu air juga bisa hidup dengan baik.

Berikan air pada media tumbuh

Bambu air sangat menyukai tempat yang mengandung air. Oleh karena itu, untuk menanam bambu air, Anda harus menyediakan air yang cukup untuk menjaga tanah agar selalu lembap. Jangan biarkan tanah mengering. Jika sampai kering, tanaman akan mati.

Memangkas batang yang mulai kering/cokelat

Jika ada batang tanaman bambu air mulai berwarna cokelat dan mengering, itu pertanda sudah mati. Namun, biasanya akan tumbuh anakan baru. Potong dan bersihkan batang yang sudah mulai kering ini. Selain mengganggu keindahan, juga akan menghambat tumbuhnya tunas-tunas muda tanaman bambu air.

Baca Juga:

Split tanaman bambu air

Jika dalam pot sudah demikian penuh oleh tunas-tunas baru tanaman bambu air, Anda bisa memisahkan tanaman bambu air menjadi beberapa bagian. Pindahkan ke dalam pot baru atau pot yang lebih besar. Lakukan ini secara terus menerus jika pot itu sudah penuh.

Berakhir sudah pembahasan materi untuk artikel kali ini. Jangan lupa share agar semua mendapat informasi yang bermanfaat ini ya. See you later!

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama