Ingin Budidaya Alpukat di Dalam Polybag? Ini Dia Caranya

Budidaya alpukat mengunakan polybag
Halo, salam sejahtera untuk semua! Kesempatan kali ini, penulis akan membahas mengenai budidaya alpukat dengan polybag. Siapa sich yang tidak tahu alpukat? Ya, tanaman yang namanya latin Persea Americana adalah tanaman yang termasuk dalam tipe buah-buahan. Waktu lalu, jika kita ingin membudidaya pohon alpukat, kita wajib mempunyai tempat lumayan luas untuk menumbuhkannya.

Tetapi, Anda tak perlu cemas sebab saat ini banyak langkah untuk menumbuhkan pohon alpukat di pekarangan rumah. Salah satunya triknya dengan menanamnya memakai cara tambulampot yang cukup efisien untuk dilaksanakan.

Disamping itu, pun tidak mengonsumsi tempat yang luas, serta langkah merawatnya juga cukup gampang dilaksanakan. Kesempatan ini, saya akan mengajari pada Anda semua langkah menanam pohon alpukat di dalam polybag/pot dengan cara komplet, Anda cukup ikuti cara berikut ini.

Budidaya Alpukat di Dalam Polybag/Pot

Di bawah ini cara-cara budidaya alpukat yang bisa dilaksanakan di pekarangan rumah Anda, yakni:

Ketentuan Tumbuh

Tanaman alpukat dapat ditanam di beberapa wilayah di Indonesia. Tetapi, tanaman ini semakin lebih efisien bila ditanam di wilayah dataran tinggi, seperti wilayah ketinggian 200-1000 mdpl.

Persiapan Benih/Biji

Kemungkinan di wilayah Anda semua akan susah untuk memperoleh benih/biji alpukat. Tidak semua toko bibit jual biji alpukat. Tetapi, tak perlu cemas anda semua dapat memperoleh biji alpukat dari buah yang telah tua di pohon.


Proses Pembibitan

Terdapat beberapa langkah yang dapat Anda kerjakan untuk menumbuhkan benih alpukat. Salah satunya triknya dengan memakai media air. Memakai media ini cukup efisien sebab kita dapat mengaturnya setiap saat. Untuk beberapa bahan yang dibutuhkan ialah air, gelas, gula pasir, spidol/pulpen serta tusuk gigi.

Untuk plastik, proses pembibitannya bisa Anda baca beberapa langkah di bawah ini:

1. Tusuk biji alpukat dengan tusuk gigi pada bagian sampingya sampai membuat sinyal lebih.

2. Kemudian isi gelas yang telah disediakan barusan dengan air sampai hampir penuh. Tetapi janganlah sampai teralu penuh.

3. Kemudian simpan biji alpukat yang telah ditusuk dengan tusuk gigi di atas gelas yang yang telah disediakan barusan. Tekankan jika tempat biji alpukat teratur secara benar yang mana yang bisa terbenang oleh air cuma sisi bawah dari biji alpukat barusan.

4. Kemudian berikan sinyal garis pada bagian biji alpukat yang terbenang air. Yang mana ini berperan untuk sinyal waktu kita mengubah airnya.

5. Tuang satu sendok gula pasir ke gelas media tanam barusan. Gula pasir berperan untuk memberi nutrisi waktu proses pembibitan.

6. Letakkan bibit alpukat yang telah jadi di wilayah yang tidak terserang cahaya matahari dengan cara langsung, untuk proses pertumbuhanya.

Polybag pembibitan tanaman
Perawatan Bibit Alpukat

Untuk perawatan bibit yang telah kita sediakan barusan tidak demikian susah, kalian cukup mengatur air yang berada di gelas. Jika air yang berada di gelas menyusut, karena itu Anda tinggal lebih lagi airnya sampai garis yang telah diikuti dengan spidol.

Air dikendalikan tiap hari, untuk pastikan jika biji alpukat terbenang air. Anda harus juga mengubah airnya tiap lima hari sekali.

Biasanya, pada hari ke-21 biji alpukat akan memulai retak yang mana bermakna biji ini akan menumbuhkan akar serta tunas, pada hari ke-28 akar serta tunas telah mulai ada sedikit, serta pada hari ke-45 biji alpukat siap dipindah ke media tanam yang semakin besar lagi.

Persiapan Media Tanam Alpukat

Media yang akan dipakai penting untuk menanam bibit alpukat, serta cukup untuk perubahan akar. Oleh karena itu, media yang pas untuk dipakai minimum polybag/pot yang ukuranya 30 cm atau bisa lebih. Ini untuk memberikan dukungan bertumbuhnya akar nanti.

Untuk tanahnya sendiri anda dapat menggunggunakan kombinasi tanah, arang sekam padi, serta kompos dengan perbandingan 2:1:1. Tanah sendiri jangan begitu basah. Tekankan tanah yang akan di pakai cukup kering sebab untuk menghalangi perkembangan jamur pada akar.

Baca Juga
5 Tanaman Rambat yang Ramah Untuk Dinding, Kamu Punya?
Tips Langkah-Langkah Menanam Sayur Di Polybag Dengan Baik!!
Cara Mengolah "Kulit Manggis Yang Salah" Berefek Pada Kesehatan

Penanaman Bibit ke Media Tanah

Sesudah media tanamnya siap, Anda dapat mengalihkan bibit alpukat yang telah tumbuh seputar 15 cm ke media tanah yang telah di buat persiapan. Tanam bibit alpukat semestinya Anda menanam bibit tumbuhan lain.

Janganlah lupa untuk memangkas tunas-tunas baru yang tumbuh pada bagian tangkai bawah sampai tersisa tunas yang sisi atasnya saja. Ini dilaksanakan supaya tanaman alpukat dapat tumbuh dengan cara optimal tak perlu membagi nutrisi ke tangkai lainnya.



Perawatan Tanaman Alpukat

Tanaman alpukat yang ditanam di polybag/pot tidak susah untuk perawatannya. Anda cukup mengatur gulma yang tumbuh di seputar tanaman serta cukup menyiramiinya dengan cara cukup.

Tanaman alpukat memerlukan cahaya matahari yang intens. Kecuali cahaya matahari yang cukup, tanaman ini tidak tahan pada kubangan air. Oleh karena itu, tekankan kalian menyiraminya seperlunya saja. Untuk pemupukan kalian dapat memakai pupuk kandang.

Waktu Panen

Alpukat yang ditanam di dalam polybag/pot mempunyai rawan waktu panen yang demikian singkat. Dari beberapa info, waktu panen alpukat mulai bisa berbuah sesudah umur tanam seputar 2-3 tahun. Waktu panennya di antara kurun waktu 6-7 bulan sesudah bunga mekar.

Itulah cara-cara yang bisa menolong Anda dalam lakukan budidaya alpukat di pekarangan rumah, cukup gampang kan?. Semoga bisa menambah wawasan kita semua, Terima kasih.

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama