Anggapan bahwa menyemai biji buah membutuhkan ketabahan lebih disebabkan oleh periode tunggu berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun sebelum tanaman berbuah. Namun, ternyata ada beberapa jenis buah yang relatif cepat menghasilkan meskipun ditanam dari bijinya. Opsi ini sangat disukai para pekebun pemula yang ingin cepat merasakan hasilnya dan tidak sabar menunggu hingga bertahun-tahun.
Baca juga:
- Halva, Camilan Manis Khas Timur Tengah yang Kaya Rasa dan Sejarah!
- Tanaman Hias Ini Tidak Memerlukan Banyak Matahari!
- Rahasia Filosofi Empat Daun Semanggi dalam Kehidupan
Salah satu buah yang dikenal cepat panen adalah pepaya. Buah tropis ini dapat mulai berbuah hanya dalam waktu 8–12 bulan setelah penanaman biji. Selain proses tumbuhnya yang cepat, pepaya juga mudah beradaptasi dengan berbagai kondisi tanah dan iklim sehingga cocok ditanam di pekarangan rumah.
Selain pepaya, ada juga pisang yang tergolong cepat berproduksi. Meskipun umumnya dikembangkan dari anakan, pisang tetap bisa tumbuh dari biji tertentu. Hanya dalam waktu kurang lebih setahun, pisang sudah bisa dipanen dari tandannya. Kelebihannya, pisang juga tidak membutuhkan perawatan rumit dan mampu tumbuh di hampir semua daerah tropis.
Buah berikutnya adalah melon dan semangka. Kedua jenis buah ini termasuk tanaman semusim dengan siklus hidup singkat. Hanya dalam waktu 70–90 hari, melon dan semangka yang ditanam dari biji sudah siap untuk dipanen. Inilah yang menjadikan keduanya sangat populer di kalangan petani maupun penghobi kebun karena hasilnya cepat terlihat.
Dengan memilih jenis buah yang cepat panen dari biji, masyarakat bisa merasakan hasil berkebun lebih cepat tanpa menunggu lama. Pepaya, pisang, melon, dan semangka merupakan contoh nyata bahwa berkebun bisa menghadirkan kepuasan dalam waktu relatif singkat. Hal ini menunjukkan bahwa menanam buah bukan hanya bermanfaat untuk ketahanan pangan keluarga, tetapi juga memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi para penanamnya.
Posting Komentar