Tak Hanya Sushi! 5 Olahan Rumput Laut yang Bisa Bikin Masakan Lebih Lezat

Sebagai komoditas kelautan yang bernilai strategis, rumput laut kini banyak dibudidayakan di berbagai daerah pesisir Indonesia. Selain kaya nutrisi, rumput laut juga bisa diolah menjadi berbagai produk makanan dan non-makanan yang memiliki potensi besar di pasar global.

Baca juga:

1. Nori

Nori adalah lembaran tipis rumput laut kering yang populer di Jepang. Produk ini banyak digunakan sebagai pembungkus sushi, onigiri, maupun camilan sehat. Nori mengandung serat, yodium, dan mineral yang baik untuk kesehatan.

2. Agar-agar

Agar-agar merupakan olahan rumput laut yang paling dikenal masyarakat Indonesia. Teksturnya yang kenyal membuatnya disukai sebagai makanan penutup. Selain itu, agar-agar juga rendah kalori dan baik untuk melancarkan pencernaan.

3. Keripik Rumput Laut

Keripik dari olahan rumput laut merupakan makanan ringan yang memberikan tekstur renyah sekaligus kandungan gizi yang melimpah. Produk ini banyak digemari karena rasanya gurih dan bisa dikombinasikan dengan berbagai bumbu. Selain enak, keripik rumput laut juga menjadi sumber serat alami.

4. Karaginan

Karaginan adalah senyawa hasil ekstraksi rumput laut yang berfungsi sebagai pengental, penstabil, dan pembentuk gel. Produk ini memiliki aplikasi luas di berbagai industri, mulai dari sektor pangan (pada pembuatan es krim, produk susu, dan saus) hingga bidang farmasi dan kosmetik.

5. Alginat

Alginat berasal dari dinding sel rumput laut cokelat yang diolah menjadi bubuk. Senyawa ini digunakan dalam pembuatan kapsul, pasta gigi, serta berbagai produk kecantikan. Fungsinya sebagai pengikat dan pembentuk tekstur sangat penting di industri modern.

Olahan rumput laut sangat beragam, mulai dari makanan sehari-hari seperti agar-agar hingga produk industri seperti karaginan dan alginat. Rumput laut punya nilai jual tinggi dan banyak manfaat untuk kesehatan, sehingga menjadi komoditas unggulan.