Inilah Efek Samping Mengonsumsi Buah Mangga Secara Berlebihan

Siapa yang tidak suka buah mangga? Buah yang memiliki rasa manis serta menyegarkan ini menjadi buah favorit banyak orang. Hanya sedikit saja yang menghindari buah ini karena alasan tertentu. Buah mangga dapat dikonsumsi secara langsung atau dibuat jus dan olahan lainnya. Saking enaknya, kadang orang memakannya dalam jumlah yang banyak.

Meski mempunyai banyak manfaat kesehatan, mengonsumsinya berlebihan juga tidak baik dan menimbulkan beberapa dampak negatif. Berikut Beberapa ulasan yang harus disimak.

Baca Juga:

• Cara Sukses dan Mudah Menanam Tanaman Kemiri 
• Beginilah Cara Mudah Budidaya Bawang Merah Dalam Pot 
• Berikut Langkah Mudah Budidaya Tanaman Kaktus Agar Cepat Tumbuh

1. Meningkatkan Gula Darah

Buah mangga terdapat fruktosa tinggi yang membuatnya manis. Konsumsi berlebihan gula ini akan mengakibatkan kenaikan gula darah dan lonjakan insulin.

2. Menyebabkan Alergi

Ada beberapa alergi yang berhubungan dengan makan mangga pada individu yang alergi oleh buah. Gejalanya bisa berupa mata berair, pilek, masalah pernapasan, sakit perut, bersin, bahkan syok dalam kasus ekstrim.

3. Risiko Gastrointestinal

Mengonsumsi mangga berlebihan terutama mangga mentah, bisa mengakibatkan masalah gastrointestinal, seperti gangguan pencernaan. Jadi, hindarilah mengonsumsi mangga mentah secara berlebihan.

4. Risiko Karsinogenik

Beberapa oknum pedagang mangga menggunakan kalsium karbida supaya mangga matang lebih cepat. Zat ini bisa mengakibatkan masalah kesehatan dan berpotensi karsinogenik. Efek buruk kalsium karbida bisa berupa sensasi kesemutan, mati rasa dan neuropati perifer.

5. Dermatitis Kontak

Mangga diketahui mengendalikan bahan kimia yang disebut urushiol. Beberapa orang lebih rentan terkena dermatitis yang mengakibatkan kulit terasa terbakar. Pada orang yang sensitif, urushiol bisa mengakibatkan ruam kulit (kelainan warna dan tekstur kulit yang gatal) alergi pada saat memakannya.

Mangga memang manis, enak, dan bergizi karena mengandung banyak vitamin C, kalium dengan hampir tanpa natrium. Tidak hanya itu, mangga juga mengandung folat dan vitamin A, serta antioksidan termasuk quercetin, norathyriol, dan mangiferin.

Mengonsumsi secara teratur membantu mengatur tekanan darah dan keseimbangan cairan tubuh. Namun memakannya setiap hari mungkin bukan pilihan terbaik. Terutama oleh orang-orang dengan kondisi tertentu seperti diabetes dan radang sendi.