Pohon mangga merupakan salah satu tanaman buah yang banyak ditanam pada halaman rumah. Selain menjadi alternatif tanaman hias, banyak alasan dipilihnya pohon mangga menjadi tanaman yang tepat untuk halaman rumah. Terdapat beberapa manfaat yang dapat Anda peroleh apabila menanam mangga di rumah. Mulai dari memperoleh buah yang enak dan kaya gizi, lingkungan rumah juga menjadi lebih sejuk.
Baca Juga:
- 9 Jenis Hama Tanaman yang Bikin Gagal Panen dan Cara Mengatasinya
- Cara Mudah Menanam Bit, Si Merah yang Kaya Manfaat!
- Beginilah Cara Membuat Minyak Kencur yang Belum Anda Ketahui!
Cara Menanam Mangga di Pot
1. Pilih Cangkokan untuk Calon Bibit Tanaman
Hal pertama yang harus anda perhatikan baik-baik yaitu memilih bibit yang baik.
Hindari cara menanam mangga di pot dengan biji, karena membutuhkan waktu yang cukup lama.
Pilihlah cangkokan atau hasil okulasi dalam menanam mangga.
Dua varietas yang disarankan adalah jenis arumanis dan manalagi.
2. Mempersiapkan Pot
Harus anda ketahui, jika pot yang perlu disiapkan ukurannya cukup besar.
Menurut laman rumahtanam.com, biasanya pot mempunyai tinggi 1,5 meter.
Disarankan juga menggunakan pot bekas drum yang telah anda potong berdiameter 60 cm.
Jangan lupa, membuat lubang pada dasar pot agar menghindari kelebihan air.
3. Siapkan Media Tanam
Bibit telah anda temukan, pot drum juga telah disiapkan.
Maka langkah selanjutnya yaitu menyiapkan media tanam.
Komposisi media tanam bisa memakai campuran tanah, pupuk kandang, humus, dan serbuk gergaji.
Bahan-bahan tersebut anda campur menggunakan komposisi: 1:1:1:1.
Pastikan juga tanah yang anda siapkan gembur agar membantu proses pertumbahan pohon mangga.
4. Proses Menanam
Berikutnya memasuki fase cara menanam mangga pada pot.
Sebelum memasukkan media tanam dan pohon mangga, anda perlu menutupi lubang di dalam pot dengan serbuk gergaji.
Agar apabila pot kelebihan air, ia akan mudah keluar.
Kemudian isi menggunakan media tanam dengan komposisi yang telah disebut di atas, setelah itu anda tinggal menyimpan mangga di dalam pot.
Agar media tanam padat dengan maksimal, siram dengan perlahan.
5. Penyiraman
Tanaman mangga pada pot lebih baik siram 2 kali sehari yakni pada pagi dan sore.
Seimbangkan jadwal penyiraman, jangan terlewat atau jangan terlalu sering.
Faktanya, tanaman juga dapat layu apabila keseringan disiram.
6. Pemberian Pupuk
Seperti tanaman lain, pohon mangga di pot perlu anda beri pupuk.
Pupuk organik dan anorganik disarankan, namun apabila anda memilih organik, pilih pupuk kandang atau kompos.
Anda tinggal menaburkan pupuk tersebut bersamaan dengan proses penyiraman.
7. Pemeliharaan dan Pengawasan dari Hama
Cara menanam mangga tidak dapat melupakan proses pemeliharaan dan pengawasan hama.
Pastikan apabila media tanam pohon mangga, bebas dari gulma.
Selain itu, penting menjaga pohon mangga dari hama pengganggu.
Jika terdapat gerak gerik hama pada pohon, segera usir dengan insektisida.
8. Masa Panen
Buah mangga yang baru ditanam tidak akan berbuah dengan waktu dekat.
Apabila anda menanamnya dari cangkokan, maka waktu yang siperlukan setidaknya yaitu 4 tahun.
Selain itu, mangga merupakan pohon yang berbuah musiman, umumnya dapat anda panen ketika bulan September hingga Oktober.
Ada 1 ciri yang menjadi penanda apabila mangga dapat dipanen, yakni saat ada buah yang jatuh ke tanah.
Posting Komentar