Daun tempuyung adalah tanaman berwarna hijau dan penampangnya tampak seperti bergigi. Memiliki nama latin Sonchus arvensis, daun tempuyung sering ditemukan di tempat-tempat yang tidak terawat, seperti selokan, parit, maupun sisi jalan. Daun tempuyung adalah salah satu tanaman herbal yang dipercaya memiliki manfaat bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa manfaat daun tempuyung, langsung saja simak artikel ini.
Selesai sudah artikel untuk hari ini, jangan lupa selalu kunjungi website ini untuk update berita terbaru ya. Sampai jumpa.
Manfaat dan Kandungan Nutrisi Daun Tempuyung
Segudang manfaat daun tempuyung berasal dari kandungan nutrisinya, di antaranya vitamin, mineral, dan senyawa-senyawa alami lainnya. Berbagai kandungan tersebut juga memiliki sifat antibakteri, antioksidan, hingga antiradang. Tanaman tempuyung mengandung banyak sumber nutrisi alami yang baik bagi tubuh. Manfaat daun tempuyung didapatkan dari tingginya kandungan garam mineral dan vitamin C, serta sebagian kecil protein dalamnya. Selain itu, tanaman tempuyung juga memiliki kandungan asam amino, lipid, polifenol, coumarin, taraxasterol, serta berbagai senyawa alami lainnya. Berikut beberapa manfaat daun tempuyung:
- Menjaga Tekanan Darah
Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan kondisi di mana tekanan darah berada pada nilai 130/80 mmHg atau lebih. Kondisi ini dapat menimbulkan berbagai macam gangguan kesehatan yang meningkatkan risiko penyakit kronis. Beberapa gejala yang paling sering dirasakan penderita hipertensi seperti sakit kepala, lemas, masalah penglihatan, hingga sesak napas. Ada beberapa cara alami yang dapat digunakan untuk menurunkan darah tinggi, salah satunya mengonsumsi ekstrak daun tempuyung.
Kandungan asam amino, polifenol, lipid, lupeol, hingga protein pada daun tempuyung berperan penting untuk mencegah hipertensi. Dengan mengonsumsi ekstrak daun tempuyung secara rutin, berfungsi efektif untuk menurunkan tekanan darah.
- Mengatasi Asam Urat
Asam urat atau gout bisa terjadi karena kadar asam urat (uric acid) di dalam tubuh terlalu tinggi (hiperurisemia). Akibatnya, asam urat menumpuk dan membentuk kristal asam urat mengiringi jaringan yang menyebabkan peradangan, nyeri, dan pembengkakan. Salah satu cara mengatasi asam urat secara alami adalah dengan mengonsumsi ekstrak daun tempuyung. Manfaat daun tempuyung ini bisa didapatkan karena dapat mendorong asam urat melalui urin. Dengan mengonsumsinya secara teratur, dapat mencegah pembentukan enzim yang dapat meningkatkan kadar asam urat.
- Mengatasi Batu Ginjal
Salah satu faktor penyebab penyakit ginjal ialah terjadinya penumpukan zat mineral yang kemudian menjadi batu ginjal. Kejadian ini sering dipicu karena infeksi saluran kemih dan penyakit asam urat. Untuk mengatasi batu ginjal, bisa dengan memanfaatkan daun tempuyung. Kandungan kalium pada daun tempuyung yang tinggi, mampu menjadi obat herba yang bisa menguraikan batu ginjal. Nantinya, kalium ini akan bereaksi dengan menguraikan kalsium karbonat dan mencampur dengan zat lain. Oleh karena itu, dengan mengonsumsi ekstrak daun tempuyung secara teratur, dapat secara efektif menghancurkan batu ginjal.
- Menyembuhkan peradangan
Daun tempuyung juga punya khasiat yang sangat baik untuk menyembuhkan peradangan, seperti elcer atau wasir. Cara termudah untuk menyembuhkan peradangan adalah dengan meminum air yang digunakan untuk merebus daun tempuyung. Untuk pengobatan wasir, kamu cukup menempelkan daun Sonchus Arvensis yang telah ditumbuk ke rektum.
- Mengobati gangguan pendengaran sebagian
Penyebab terjadinya gangguan pendengaran cukup bervariasi, diantaranya bisa karena infeksi, trauma dan sebagainya. Masalah ini dapat diatasi dengan meneteskan beberapa tetes air rebusan daun tempuyung. Hati-hati dalam pengaplikasiannya, jangan sampai kamu meneteskan airnya langsung ketika suhu masih panas. Tunggulah sampai air rebusan mulai dingin dan lakukan perlahan.
Cara Mengolah Tempuyung
Bagian tempuyung yang sering digunakan adalah bagian daunnya. Untuk mengolah tempuyung juga beragam caranya, bisa direbus dengan air bersama dengan bahan herbal lainnya atau tanpa bahan herbal. Bisa juga menggunakan tempuyung kering atau tempuyung segar. Tempuyung juga bisa dinikmati sebagai lalapan, terutama untuk mengobati tekanan darah tinggi.
Posting Komentar