Tanaman talas terbukti memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Tanaman tersebut mudah untuk ditanam serta dibudidayakan.
Sebenarnya, tanpa campur tangan manusia, tanaman talas bisa tumbuh begitu saja.
Apabila anda melihat daun berwarna hijau cukup lebar dengan bentuk mirip segitiga tumbuh sembarang di banyak tempat, mungkin yaitu tanaman talas.
Hal tersebut yang membuat tanaman talas tidak membutuhkan perawatan khusus, sebab talas dengan mudah bisa tumbuh dengan alami.
Tetapi, tanaman talas tersebut tidak boleh diremehkan.
Langkah Menanam Tanaman Talas di Rumah
1. Siapkan Lahan
Langkah pertama dalam menanam tanaman talas pada halaman rumah yakni mempersiapkan lahannya.
Pastikan tanah pada pekarangan atau halaman rumah anda memenuhi kriteria ini:
- Terpapar oleh sinar matahari langsung
- Gembur
- Dekat sumber air
Baca Juga: Jangan Anggap Remeh, Inilah 7 Manfaat Bunga Wijaya Kusuma Bagi Kesehatan
2. Gemburkan Tanah
Setelah menyiapkan lahan, kemudian gemburkan tanah pada area yang akan ditanami talas.
Penggemburan tersebut dimaksudkan agar kandungan unsur hara pada tanah merata.
Tanah gembur akan berpengaruh terhadap kualitas umbi talas.
Maka langkah tersebut sangat penting dan jangan sampai terlewatkan.
Baca Juga: Sederhana, Beginilah Cara Budidaya Tanaman Cincau Dengan Baik & Benar!
3. Gunakan Pupuk Dasar
Apabila penggemburan tanah telah selesai, setelah itu beri pupuk dasar.
Pupuk dasar yang digunakan lebih baik berjenis organik, yaitu kompos atau pupuk kandang.
Campurkan dengan tanah yang sudah digembur dengan merata.
Baca Juga: Ini 10 Manfaat Jambu Monyet Atau Jambu Mete
4. Proses Pembibitan
Proses tersebut memerlukan beberapa tahap.
Pertama, siapkan umbi talas besar yang terlihat sehat.
Kedua, potong pendek lalu sisakan mata tunasnya.
Ketiga, tanam potongan umbi pada polybag, sebaiknya bagian mata umbi menonjol ke atas.
Keempat, tetap jaga kondisi polybag agar terus basah.
5. Penanaman
Setelah tunas talas tumbuh 5 hingga 10 cm, maka tanaman tersebut telah siap untuk dipindah tanam pada lahan yang telah disiapkan.
Caranya terbilang sangat mudah
Lepas polybag pada bibit talas sebelumnya.
Gali lubang untuk mengubur bibit talas, sisakan tunasnya pada permukaan tanah.
Terakhir, langsung siram bibit talas yang telah anda tanam.
Harus dicatat, saat proses penaman, kasih ruang atau jarak antara bibit satu dengan yang lain.
Karena, tanaman talas dewasa akan tumbuh tinggi sekitar 1 meter, jadi untuk 1 bibit saja akan memerlukan ruang yang cukup luas.
6. Proses Perawatan
Proses merawat bibit talas terbilang sangat sederhana.
Talas bisa tumbuh baik dengan perawatan minimal.
Hanya anda harus mengecek tumbuhan atau rumput liar pada sekitar bibit atau tanaman talas.
Agar mereka tidak mencuri nutrisi dari bibit talas.
Jangan sampai lupa untuk menyiram tanaman talas dengan rutin.
Dan pantau terus tanaman talas yang telah tumbuh dari gangguan hama yang mengganggu.
7. Waktu Panen
Biasnya, talas akan dipanen saat berusia 7 hingga 10 bulan. Sesuaikan dengan kebutuhan.
Cara panennya juga cukup sederhana.
Anda tinggal menggali tanah pada sekitar umbi talas yang akan dipanen. Cabut dengan pohonya.
Anda bisa membuang daun dan pelepah talas.
Sisakan kurang lebih 15 hingga 20 cm dari umbi, dan jangan lupa untuk membersihkan serabut akarnya.
Posting Komentar